Boroko – Peran penyuluh pertanian dalam memberikan pendampingan kepada petani di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) sangat penting dalam mendorong keberhasilan petani. Namun hingga saat ini Kabupaten Bolmut masih mengalami keterbatasan tenaga penyuluh pertanian.
Pasalnya dari 106 Desa dan satu Kelurahan yang ada di Bolmut, hingga saat ini setiap desa hanya memiliki 1 orang penyuluh pertanian, sehingga kondisi tersebut menuai sorotan dari masyarakat, salah satunya Ramlan Tinamonga. Dia menjelaskan, bahwa sangat tidak efektif kalau dalam satu desa hanya ada satu tenaga penyuluh pertanian, karena Bolmut masih sangat membutuhkan tenaga penyuluh pertanian.
“Penyuluh pertanian adalah ujung tombak pemerintah Kabupaten dalam melakukan pendampingan terhadap petani di Bolmut, karena peran penyuluh diharapkan mampu mendorong keberhasilan penerapan pertanian di Bolmut,”Jelasnya.
Terpisah, Wakil Ketua I Dewan Kabupaten Bolmut, Arman Lumoto saat dimintai tanggapannya berharap, Pemkab Bolmut melalui Dinas Pertanian Bolmut dapat segera melakukan penambahan tenaga penyuluh pertanian diseluruh desa yang ada di Bolmut untuk meningkatkan pertanian.
“Ketersediaan tenaga penyuluh pertanian akan sangat berpengaruh terhadap peningkatan pertanian di Bolmut, sehingga perlu pihak pemkab melalui dinas pertanian agar bisa mendata jumlah sarjana pertanian di Kabupaten Bolmut ini, agar dapat membantu menjadi penyuluh pertanian,”Ujarnya
Lumoto juga menambahkan, bahwa tujuan penambahan penyuluhan pertanian dalam rangka menghasilkan SDM pelaku pembangunan pertanian yang kompeten sehingga mampu mengembangkan usaha pertanian yang tangguh, mampu menggerakkan masyarakat untuk memberdayakan pertanian yang baik, serta mendampingi para petani untuk peningkatan hasil pertanian masyarakat. (anto)
