Trendingpublik.Com, Bolmut – Bawaslu Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) mengimbau seluruh Pegawai ASN, anggota TNI, anggota POLRI, serta Pejabat Bupati dan pejabat lainnya di Kabupaten Bolmut untuk menjaga integritas dan profesionalisme.
Imbauan ini dilakukan untuk memastikan para pejabat tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis yang mengarah pada keberpihakan atau berafiliasi dengan partai politik.
Dalam imbauannya, Bawaslu Bolmut menjelaskan pentingnya menjaga netralitas sebelum dan setelah penetapan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur, Calon Bupati dan Wakil Bupati, serta Calon Walikota dan Wakil Walikota.
Para pejabat diingatkan untuk tidak membuat keputusan atau tindakan yang dapat menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon, baik melalui penggunaan fasilitas negara, fasilitas jabatan, maupun program-program pemerintah.
Tidak hanya berlaku bagi ASN, TNI, dan POLRI, imbauan ini juga disampaikan kepada Kepala Desa dan perangkat desa.
Berdasarkan Surat Edaran Kementerian Dalam Negeri Nomor 100.3.5.5/8224/BPD tentang Netralitas Kepala Desa dan Perangkat Desa Pada Pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Tahun 2024, Kepala Desa, Lurah, serta perangkat desa se-Kabupaten Bolaang Mongondow Utara diminta untuk menjunjung tinggi netralitas dalam menjalankan tugas.
“Seluruh pihak diminta untuk menjaga integritas dan profesionalisme dengan tidak melakukan tindakan yang menguntungkan atau merugikan salah satu pasangan calon. Hal ini penting untuk memastikan proses demokrasi yang adil dan transparan,” tegas Plt.Ketua Bawaslu Bolmut Rizki Posangi.
Dengan imbauan ini, Bawaslu berharap seluruh pihak yang terlibat dapat menjalankan perannya dengan sebaik-baiknya dan menjunjung tinggi netralitas sesuai dengan ketentuan peraturan. (Advertorial)
