Ketika Delegasi COP16 di Cali Menginap Dihotel Bernuansa Cinta

Ketika Delegasi COP16 Cali Menginap Dihotel Bernuansa Cinta
Foto; Robert Baluku saat berda di kamar hotel bernuansa cinta
Advertisements

Trendingpublik.Com, Internasional  – Ketika delegasi COP16 di Cali menginap dihotel bernuansa cinta. Pertemuan puncak acara kenegaraan konferensi Para Pihak Ke-16 atau COP 16 tentang Keanekaragaman Hayati PBB di Cali, Kolombia yang dimulai sejak 21 Oktober hingga 1 November 2024 mebuat beberapa delegasi harus menginap di hotel bernuansa cinta.

Berlangsungnya acara Cop16 itu, hotel-hotel di kota Cali, Kolombia, penuh dengan ribuan pemimpin negara, ilmuawan, menteri pemerintahan, dan negosiator PPB.

Salahsatu delagasi delegasi COP16 di Cali yang berasal dari Uganda bernama Robert Baluku bersama timnya terpaksa berjuang sendiri mencari tempat menginap, hingga dirinya bersama taman-temanya harus menginap di Hotel Deseos selama acara COP 16 tersebut berlangsung.

Namun tidak hanya Baluku sendiri yang menginap, ada juga beberapa delegasi dan negosiator terpaksa harus menginap di Hotel Deseos bernuansa cinta yang dilengkapi dengan tempat tidur bundar, kursi, mesin cinta, tiang dansa dan ayunan seks.

“Sangat tidak biasa ada cermin diatas tempat tidur bundar, saya tidak tahu motif dibalik itu, sangat lucu melihat diri anda tidur,” kata Robert.

Menejer Hotel Deseos, Diana Echeverry, mengatakan bahwa ia ditelepon oleh pemerintah setempat seminggu sebelum konferensi dimulai dan menanyakan apakah mereka memiliki tempat tidur untuk delegasi. Ia segera menyingkirkan ayunan cinta dan menambahkan selimut serta gantungan baju.

“Mereka datang dan sangat menyukainya sehingga mereka meminta teman-teman dan kolega mereka untuk menginap disini juga,” kata Echeverry.

Terdapat 12 delegasi dari Uganda, Nepal, Brasil, dan Ekuador. Kamar-kamarnya yang paling mewah memiliki Jacuzzi, kursi santai “Kama Sutra”, dan tiang dansa, dan biaya sewanya 100.000 peso atau Rp300.000 per jam.

“Ini seperti pelayanan pesan-antar McDonald’s, tetapi ini untuk kamar,” kata Echeverry.

Untuk acara Cop16 ini, ia menetapkan tarif khusus per malam sekitar 35 Dolar atau Rp500.000 permalam.

Echeverry sendiri merasa senang bertemu dengan orang-orang dari negara lain. Para karyawan berusaha keras untuk membuat mereka merasa nyaman selama menginap. “Kami memberikan cokelat dan permen kopi di pagi hari untuk menunjukkan bahwa mereka istimewa bagi kami.”

Sementara Baluku sendiri mengatakan beberapa atribut kamar tidak ideal untuk seorang negosiator pemerintah.

“Kamarnya tidak memiliki ruang lemari pakaian karena rata-rata pasangan hanya berada disana selama empat jam, jadi pakaiannya diletakan di samping tempat tidur atau digantung didekat kamar mandi,” kata Baluku.

Namun, secara keseluruhan, Baluku mengatakan para teman-taman delegasinya merasa senang.

“Kammi bersenang-senang di sini, ini hotel yang bagus, lebih nyaman dibandingkan dengan banyak hotel trdisional,” tambah Robert.

Dikutip dari Guardian,Wali kota Cali, Alejandro Eder, mengatakan kepada wartan bahwa di minggu ini hotel-hotel di kota Cali “100%” penuh. Diharapkan bisa mencapai 12.000 hingga 15.000 orang akan menghadiri Cop16, tetapi jumlah yang terdaftar mendekati 23.000 orang. (rdks-TP)

Exit mobile version