FTC Memulai Penyelidikan Terhadap OpenAI Atas Penggunaan ChatGPT

Sam Altman,CEO perusahaan pengembang ChatGPT OpenAI
Advertisements

Trendingpublik.Com, Teknologi – Komisi Perdagangan Amerika Serikat (FTC) telah memulai penyelidikan terhadap OpenAI, perusahaan di balik layanan chatbot yang populer, ChatGPT.

Tindakan ini menandai penyelidikan pertama yang melibatkan OpenAI dari lembaga pemerintahan. Keputusan ini diambil karena ChatGPT telah mengalami peningkatan popularitas yang signifikan sejak dirilis pada November tahun sebelumnya.

FTC akan berfokus menyelidiki apakah ChatGPT mengancam pengguna dengan mengumpulkan data pribadi serta menyebarkan hoaks melalui platformnya, seperti yang dikutip dari DigitalTrends pada Jumat (14/7/2023).

Lebih serius lagi, ada kekhawatiran bahwa ChatGPT dapat menciptakan ‘halusinasi’ dengan menyajikan informasi yang tidak akurat. Bahkan, ada laporan keluhan bahwa ChatGPT dapat merusak reputasi seseorang.

Selain itu, FTC juga akan meneliti proses pelatihan teknologi kecerdasan buatan OpenAI dan pengelolaan data pribadi yang diserahkan oleh pengguna. Washington Post melaporkan bahwa FTC telah mengirimkan dokumen berisi 20 halaman kepada OpenAI.

Dalam dokumen tersebut, FTC meminta OpenAI untuk memberikan informasi terkait keluhan pengguna dan tuntutan hukum yang pernah diterima.

FTC juga meminta rincian tentang kebocoran data pengguna yang terjadi pada awal tahun ini, termasuk riwayat percakapan dan informasi pembayaran.

OpenAI diharapkan memberikan kooperasi penuh dalam penyelidikan ini untuk menjaga kepercayaan masyarakat terhadap teknologi buatannya.

Penyelidikan yang dilakukan oleh FTC ini menunjukkan kepentingan yang semakin meningkat terhadap dampak dan konsekuensi penggunaan chatbot seperti ChatGPT.

Pihak berwenang akan melakukan evaluasi menyeluruh untuk memastikan perlindungan data pribadi pengguna dan meminimalkan penyebaran informasi yang salah atau merugikan. (Rdks-TP)

Exit mobile version