Trendingpublik.Com, Bolmut – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) menyelenggarakan acara Media Gathering yang penuh makna di Caffe Coconut Beach, kawasan Batu Pinagut. Acara yang berlangsung pada Selasa (15/10/2024) ini mempertemukan berbagai elemen penting, termasuk media, penyelenggara pemilu, dan pemangku kepentingan lainnya.
Mengusung semangat sinergi dan kolaborasi, acara ini menghadirkan tiga narasumber utama, yakni Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bolmut, Djamaludin Juka, serta dua anggota Bawaslu Bolmut, Zulkifli Golonggom dan Fandri Mamonto.
Masing-masing narasumber memaparkan pandangan mereka mengenai pentingnya kerja sama antara KPU, Bawaslu, dan media dalam memastikan proses pemilu yang bersih, transparan, dan adil.
Plt. Ketua Bawaslu Bolmut, Rizki Posangi, dalam sambutannya menyampaikan bahwa media memiliki peran strategis dalam mensosialisasikan pentingnya pengawasan pada setiap tahapan Pemilu. Menurut Posangi, sinergi yang baik antara media dan lembaga penyelenggara pemilu sangat diperlukan guna menjaga proses pemilu yang berlangsung transparan dan berkeadilan.
“Kerja sama yang baik antara media dan lembaga penyelenggara pemilu sangat dibutuhkan, untuk memastikan proses pemilihan berlangsung transparan dan adil,” ujar Posangi.
Senada dengan itu, Ketua KPU Bolmut Djamaludin Juka, juga menekankan pentingnya kolaborasi antara KPU, Bawaslu, dan media dalam memastikan seluruh tahapan pemilu berjalan sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi yang seharusnya.
“Peran media sangat krusial dalam menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat, sehingga pemilih dapat menggunakan haknya secara bijak,” ujarnya.
Zulkifli Golonggom menambahkan, pengawasan terhadap potensi pelanggaran selama pemilu memerlukan keterlibatan aktif dari berbagai pihak, termasuk media massa. Menurutnya, media berfungsi sebagai pengawas independen yang membantu mengidentifikasi dan melaporkan potensi kecurangan.
“Media berperan sebagai pengawas independen yang dapat melaporkan potensi kecurangan,” jelas Zulkifli.
Dalam kesempatan yang sama, Fandri Mamonto, yang juga merupakan perwakilan dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI), menekankan pentingnya netralitas dan independensi media selama proses pemberitaan terkait pemilu.
Menurutnya, informasi yang disampaikan media akan sangat mempengaruhi persepsi publik, sehingga ia berharap jurnalis dapat menjaga integritas serta menyajikan berita yang berimbang.
“Informasi yang disampaikan media akan sangat mempengaruhi persepsi publik, sehingga kami berharap jurnalis dapat menjaga integritas dan menyajikan berita yang berimbang, serta menjadi kontrol sosial media,” tandas Fandri.
Kegiatan Media Gathering ini turut dihadiri oleh berbagai awak media, admin fanspage Facebook, dan LO dari partai politik. (Advertorial)
